Awan-Awan Hitam: Argha #3

"Berarti.., nenek?" tanyaku.
"Jangan cerita ke nenek," jawab Tante Firda. "Jadi, ceritanya begini..."
Tiba-tiba, ayah memanggil Tante Firda, "Firda! Ayo kita berangkat lagi, sepertinya orang-orang itu sudah di sekitar sini,"
Tante Firda mengambil koper miliknya dan menggandeng tanganku, "ayo, Argha!"

Oh, almost, almost is never enough
So close to being in love
If I would have known that you wanted me
The way I wanted you
Maybe we wouldn't be two world apart
But right here in each others arms
Well we almost, we almost knew what love was
But almost is never enough
"Lagu kesukaanku" gumamku. "Darimana asalnya?"
Aku terus mengikuti sumber suara. Tiba-tiba...
"HAHAHAHA!" tawa seseorang.
"He..." saat aku hendak menegurnya, ayah menutup mulutku, "diamlah!"
Kami berjalan menuju mobil ayah, aku ikut ke mobil Tante Firda lagi.
"Mengapa tadi ayah menyuruhku diam?" tanyaku pada Tante Firda.
Tante Firda diam, aku terus bertanya kepada Tante Firda. "Mengapa tante?"
"Itu... adalah ketua geng yang membakar rumahmu, Argha."
Oke, aku sangat kebingungan. Aku mencoba mendengarkan lagu di radio.
"Lho, kok gak ada yang bagus sih radionya? Kok rusak gini? Pemancarnya rusak semua, ya?" tanyaku.
Tante Firda tertawa, "Argha, kita ada di perdesaan dekat hutan. Diatas gunung lagi, mana mungkin bisa mendengarkan radio dengan jelas disini?"
"Argha, dengar sesuatu tidak?" tanya Tante Firda.
Aku berusaha mendengar sesuatu, "tidak"
KRAK!!
"Tante, itu suara apa?" tanyaku.
Tante Firda segera menyalakan mesin mobil kembali, "kita harus pergi, kamu tolong bilang ke Om Liam dan ayahmu menggunakan walkie talkie ini, tadi mereka sudah Tante Firda kasih walkie talkie. Bilang kita harus pergi ke Bali,"
Aku segera memberi tahu ayahku dan Om Liam, aku senang sekaligus sedih. Kalau ke Bali bisa liburan, tetapi jika terus dikejar-kejar orang, bagaimana mau liburan?
Tiba-tiba, aku ingat sekolahku, "tante, kok aku tidak sekolah?"
"Kamu belajar di internet saja dulu, hingga masalah ini selesai, kamu baru boleh sekolah."
5 jam kemudian...
Bersambung...

Komentar

Postingan populer dari blog ini